STEP BY STEP SPELEOLOGY EXPEDITION
Ekspedisi speleologi yang kami lakaukan di ASC tidak hanya eksplorasi dan memetakan gua saja. Ekspedisi Speleologi ASC bertujuan untuk mendata potensi kawasan karst baik itu potensi bawah permukaan ataupun permukaan. Potensi-potensi tersebut meliputi berbagai aspek spelologi yaitu Geologi, Geomorfologi, Hidrologi, Arkeologi, Biologi, Kehutanan, Sosial Budaya, dan Ilmu Terapan lainnya.
SURVEY – Hal ini wajib dilakukan sebelum sebuah ekspedisi speleologi dimulai, survey bisa dilakukan dengan dua cara ; mencari informasi langsung ke lokasi tujuan atau secara tidak langsung dengan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dari berbagai sumber mengenai lokasi tersebut. Cara kedua tersebut kita lakukan jika lokasi tujuan jarak tempuhnya jauh atau misalkan kekurangan dana untuk survey secara langsung. Tentunya survey secara langsung akan memberikan hasil yang lebih baik.
DATA SURVEY – Seperti yang sudah diuraikan diatas, hal utama yang harus kita cari adalah aspek-aspek speleologi, data-data pendukung lain seperti Administrasi, Transportasi, Biaya, Cuaca, Keamanan, Peralatan dan Perlengkapan, Logistik, dll. Dari mana data itu kita dapat? Jika lokasi tujuan kita merupakan lokasi baru dan belum pernah di Eksplorasi oleh pihak tertentu kita bisa mencari data melalui ; Interpretasi Peta (Digital, Manual), informasi dari pemerintah daerah, mencari kontak person terdekat dari lokasi, referensi internet.
EKSPLORASI – Dalam kegiatan utama ini pastikan bahwa seluruh data yang akan kita cari sudah mempunyai informasi atau data awal, sehingga kita lebih mudah untuk menggali lebih dalam mengenai data tersebut. Di lapangan terkadang data yang kita dapat berbeda atau bahkan sangat berbeda dengan yang kita dapat sehingga memaksa kita untuk merubah rencana yang sudah kita buat. Improvisasi dan kemampuan beradaptasi dengan lingkungan yang baik akan membantu kita dalam membuat rencana-rencana baru. Buatlah 2 atau lebih tim lapangan yang mencari data berbeda, hal itu akan membuat waktu yang dipakai lebih efisien. Lakukan evaluasi setiap selesai sub-kegiatan, jangan menunggu banyak kegiatan selesai baru kita evaluai, hal itu akan berdampak buruk untuk kegiatan kedepannya. Kita harus selalu mengetahui hasil dari kegiatan kita sekecil apapun. Dari evaluasi kita akan mengetahui seberapa maksimal yang sudah kita lalukan. Dalam sebuah eksplorasi gua jangka panjang penting bagi kita untuk menjaga kondisi mental dan fisik. Untuk itu kekompakan tim dan kondisi fisik harus kita bangun jauh-jauh hari sebelum kegiatan. SAFETY FIRST!!!
SETELAH EKSPLORASI – Ini adalah tahap puncak dari sebuah kegiatan ekspedisi secara umum. Hasil keseluruhan evaluasi dan data-data yang kita dapat akan menjadi grafik perkembangan dan capaian dari tujuan kita. LAPORAN, buatlah laporan kegiatan. Dalam Ekspedisi Speleologi di ASC ada beberapa hal yang wajib dicantumkan dalam sebuah laporan, yaitu ; Gambaran Umum Lokasi, Metodologi dan Dasar-Dasar Pengerjaan data (Daftar Pustaka), Laporan Deskripsif Potensi Kawasan Karst, Peta Gua, Peta Sebaran Gua, mataair dan peta gambaran potensi, dan yang terakhir adalah kesimpulan rekomendasi. Rekomendasi ini selalu kita cantumkan sebagai dasar untuk pengembangan kawasan karst tersebut selanjutnya. Pembuatan laporan akan terasa lebih berat dari pada saat melakukan ekspedisi, karena pikiran kita akan diperas untu pengolahan data dan tentunya membutuhkan waktu yang mungkin lebih lama dari pada saat pengambilan data. Kerjakan sedikit-sedikit tapi pasti dan HARUS JADI.
Laporan yang memuat data potensi dan rekomendasi tersebut diberikan kepada pihak yang mempunyai kewenangan untuk mengelolanya, seperti pemerintah daerah dan pihak lain yang menjadi partner kegiatan kita.
Never Stop Exploring !!!
jadi pengen ikut ni masuk goa 🙂
Dijamin seru 😀